Rabu, 09 November 2016

Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia

Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia ke 1 adalah Gereja Mawar Sharon (GMS) yang ada di surabaya yang beralamat di jalan Cempaka Surabaya. Jumlah jemaat yang ada di surabaya berjumlah kurang lebih 25.000 jiwa. Gereja Mawar Sharon di gembalakan oleh Pdt Yusuf Soetanto dengan wakil gembala adalah Pdt Philip Mantofa. Gereja ini mempunyai 70 cabang satelit yang ada di seluruh Indonesia. dengan jumlah jemaat di cabang kurang lebih 30.000 jiwa. GMS mempunyai cabang di satelit satelit dan yang terbesar yaitu di GMS Medan dengan jemaat kurang lebih 3.000 jemaat, di GMS Jakarta kurang lebih 2.000 jemaat, di GMS Manado kurang lebih 2.500 jemaat.


Gereja Mawar-Sharon

Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia ke 2 adalah Gereja Tiberias Indonesia (GTI), atau Tiberias Ministry adalah salah satu sinode gereja Kristen Protestan di Indonesia. Salah satu ciri khas dari pelayanan GTI adalah pelayanan Kesembuhan Ilahi melalui Perjamuan Kudus dan Minyak Urapan. Gereja Tiberias Indonesia merupakan gereja pewahyuan yang diperintahkan oleh Tuhan Yesus kepada Pdt. DR. Yesaya Pariadji. Tugas Gereja Tiberias adalah untuk membuktikan bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan Allah yang Maha Kuasa dibuktikan melalui mujizat-mujizatNya; bahwa Firman Allah bukan terdiri atas kata-kata, tetapi kuasa; bahwa Firman Allah lebih dari seluruh ilmu pengetahuan manusia; bahwa manusia harus hidup dalam pertobatan, harus hidup dalam kekudusan agar layak berdiri di hadapanNya dan pesta di Kerajaan Sorga.
Daftar-Gereja Terbesar Di Indonesia

Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia ke 3 adalah Gereja Reformed Injili Indonesia adalah suatu organisasi gereja Kristen Protestan di Indonesia yang didirikan oleh pendeta Stephen Tong pada tahun 1989. Pada awalnya Pdt. Stephen Tong mengadakan Seminar Pembinaan Iman Kristen (SPIK) yang dimulai pada tahun 1984. Setelah seminar ini diadakan secara teratur beberapa tahun, diamati peningkatan kehadiran. Setelah itu juga didirikan Sekolah Teologi Reformed Injili (STRI) pada tahun 1986 dan perpustakaan dan percetakan yang menyediakan buku-buku Kristen. Setelah itu barulah GRII didirikan. 
Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia
Daftar Gereja Terbesar-Di Indonesia

Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia ke 4 adalah Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah (GSJA) atau Assemblies of God merupakan salah satu gereja yang paling berkembang pesat di seluruh dunia saat ini. Dalam situs resminya, Assemblies of God menyebut dirinya sebagai Gereja dan Persekutuan Protestan yang berhaluan Injili, Pentakosta dan Trinitarian. GSJA saat ini merupakan Gereja beraliran Pentakosta terbesar di dunia yang mempunyai pengikut sekitar 65 juta orang di seluruh dunia. Di AS, anggota GSJA sudah mencapai 3 juta orang lebih dan mempunyai lebih dari 12.500 gereja
GSJA didirikan pada tahun 1914 di Hot Springs, Arkansas, pada sebuah konvensi yang dihadiri oleh 300 orang hamba-hamba Tuhan Protestan dari 20 negara bagian di AS dan beberapa perwakilan dari negara asing. GSJA didirikan sebagai hasil (lanjutan) dari kebangunan Rohani Besar (Great Awakenings) yang terjadi dalam Protestantisme AS dan seluruh dunia pada awal tahun 1900-an dan Kebangunan Rohani Besar sebelumnya. Tujuan utama dibentuknya GSJA adalah untuk membentuk sebuah persekutuan Pentakostal, melindungi dan melestarikan hasil-hasil dari kebangunan rohani yang terjadi atas ribuan orang percaya yang mengalami baptisan Roh Kudus di Azusa Street, Los Angeles, California. Dua tokoh terkemuka pendiri GSJA adalah Eudorus N. Bell dan Charles Fox Parham.
Daftar Gereja Terbesar Di Indonesia ke 3

Di Indonesia GSJA merupakan lanjutan dari Bethel Indies Zending yang diakui oleh pemerintah pada 4 April 1941.Kemudian namanya berubah menjadi “The Assemblies of God in Indonesia” yang disahkan Dep.Kehakiman R.I pada 10 Februari 1951 dengan badan hukum No.Y.A.8/11/16. Pendirinya adalah tiga orang misionaris Amerika Serikat, yaitu: Kenneth G.Short, Ralph M.Devin, dan Raymond Arthur Busby. Yang bertindak sebagai Ketua Umum hingga tahun 1959 adalah Ralph Mitchell Devin. Sesudahnya diserahkan kepada pendeta nasional, dan untuk pertama kalinya dipilih Pdt. Soemardi Stefanus.
Berikut beberapa gambaran tentang keberadaan dan perkembangan GSJA:
GSJA ada di 160 Negara di dunia (yang tercatat resmi)
Memiliki Keanggotaan 65.000.000 orang
Memiliki Gereja baik dalam bentuk resmi, tidak resmi dan perintisan sebanyak 320.000 buah
Memiliki Pelayan Injil (Pendeta) sebanyak 344.092 orang
Memiliki Sekolah Alkitab sebanyak 2.088 buah
Di kalangan GSJA di dunia, setiap 38 menit dibuka sebuah gereja baru
Setiap 43 menit mendapatkan 1 orang pendeta. Di tahun 2020 diharapkan setiap 43 detik seorang PI masuk dalam pelayanan
Misionaris penuh waktu GSJA ada di 79 Negara dengan jumlah 8.200 orang
Jumlah sekolah-sekolah umum yang dikelola di berbagai negara berjumlah lebih dari 2.000 buah yang dikelola oleh gereja-gereja lokal
Aktifitas sosial bernilai jutaan dollar yang dikelola oleh World Assemblies of God Relief Association (WAGRA) untuk pelayanan sosial dan kemanusiaan di seluruh dunia.
Secara doktrin, teologi yang dianut GSJA adalah hampir sama dengan kebanyakan teologi yang dianut aliran Protestan lainnya, namun dengan beberapa tambahan penekanan yaitu pada doktrin keselamatan pribadi, baptisan air, kesembuhan ilahi, baptisan Roh Kudus (yang disertai dengan bahasa Roh) dan kedatangan Kristus yang kedua kali sebelum kerajaan seribu tahun (pre millennial)
GSJA merupakan anggota utama National Association of Evangelicals, sebuah organisasi Protestan Injili di AS; anggota Pentacostal and Charismatic Churches of North America (PCCNA); anggota Pentacostal World Fellowship (PWF) dan anggota World Assemblies of God Fellowship (WAGF). Di Indonesia GSJA menjadi anggota Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) dan PGLII.
Kantor pusat GSJA sedunia terletak di Springfield, Missouri, AS.
Organisasi Induk GSJA (World Assemblies of God Fellowship/WAGF) telah menetapkan sebuah tema bagi visi/kebersamaan Sidang Jemaat Allah di dunia yaitu “FORWARD VISION AG 2020″. Bahwa pada tahun 2020 WAGF yaitu GSJA di seluruh dunia akan mencapai 500.000 gereja (saat ini 250.000 gereja) dan anggota sebanyak 100.000.000 orang (saat ini 65.000.000 orang). GSJA Indonesia sendiri telah menetapkan visi bagi GSJA 2020 yang kemudian digabungkan dalam FORWARD VISION AG 2020

Gereja terbesar, gereja terbesar di Indonesia, daftar gereja terbesar di Indonesia, gereja terbesar di Surabaya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar